0 Dari kecil ingin jadi apa ya??

Do you want to share?

Do you like this story?

sering kali anak kecil jika di tanya baik oleh guru maupun orang tua nya tentang cita cita jika sudah besar mau jadi apa.jawaban mereka tak jauh dari pilihan berikut ini,polisi,abri,insinyur,dokter,pilot.entah lah kenapa banyak yang memilih pilihan itu,mungkin orang tua telah mengajar kan untuk menjawab pilihan itu jika di tanya,hampir tidak pernah mendengar jawaban ingin menjadi tehnisi,konsultan atau koki misal nya,,padahal itu profesi yang bagus juga,namanya juga anak kecil,mereka akan menjawab sekena nya,bisa menjawab saja sudah sukur,,menjadi koki misal nya,ternyata profesi ini juga bisa memberi peluang untuk masa depan yang cerah

sayang masih ada sebagian oraang yang menganggap profesi si tukang masak ini adalah bagian pekerjaan dari perempuan,termasuk saya,dulu sempat berpikir seperti itu

jika meliha acara memasak di tv yang di pandu koki lelaki dan di temani bintang tamu yang biasa nya perempuan,si koki dangan sabar dan lembut nya menjelas kan kepada pemirsa dan dengan begitu sopan menjelaskan satu persatu bahan yang mau di masak.hingga cara memasaknya, benar benar seperti perempuan

lalu gimana dengan ada lelaki yang suka masak?seperti perempuan juga dong ?

saya termasuk lelaki yang suka masak,segala bahan apa aja saya buat experimen,diwaktu kecil,saya suka membantu ibu memasak,bahkan kadang saya minta tidak dimasak kan lauk untuk saya makan,dan ibu menyisakan sedikin bumbu dan sayur untuk saya masak.rasanya senang melihat alat dapur bunyi bersahutan ,sedikit berakrobat kecil walau kadang tumpah kemana mana.

lulus smp saya melanjut kan kesekolah tehnik jurusan listrik kebetulan saya senang dengan ilmu kelistrikan,bukan smk perhotelan,setelah lulus sempat bekerja di beberapa perusahaan.tetapi tidak betah,dan menganggur setahun.seorang kawan mengajak untuk ikut balai latihan kerja,bantuan dari pemerintah,menyaran kan saya ambil jurusan otomotif,pas saya tanya ternyata ada jurusan tata boga dan perhotelan,saya pun ikut daftar,padahal niat sebelum nya ingin menemani kawan ketimbang tidak ada pekerjaan,karna ada jurusan tataboga saya pilih lah sesuai dengan hati nurani saya,pada saat itu benar benar gratis untuk mengikuti program blk

ternyata kita tidak hanya cukup memasak saja,ada banyak ilmu yang di dapat,mulai dari jenis nama masakan dan asal negara nya,macam macam cara memasak,dan mengolah nya,aneka salad,sauce mulai dari barat sampai timur,mulai dari bakar sampai kukus,mulai dari yag cepat sampai paling lama memasak nya

akhir nya saya magang di salah satu hotel di jakarta,sempat kaget di awal nya,dunia permasakan sungguh jauhbeda dengan yang saya lihat di tv sebelum nya,penuh dengan kekerasan,makian,dan harus tahan mental,jika kita salah membuat olahan,tak segan sang chef bakal memaki kita dan berteriak penuh tenaga,jika peringatan sekali tak juga di dimengerti,berhubung saya suka memasak,saya ga ambil pusing dengan semua itu,pernah waktu pertama kali belajar membuat omelet sederhana saya menghabis kan telur 3kilo,karna ga bisa juga hilang sudah sabar sang chef .dia lempar sauce pan (teflon)dan di banting nya,gemetar pada saat itu,saya pun pratik di rumah hingga sampai bisa ,ya jauh dari yang saya kira,kerja di dunia permasakan harus tahan mental,belum lagi makian dari depan jika masakan telalu lama jadi,karna tamu sudah duduk terlalu lama,

lepas dari itu,kita kembali lagi tersenyum,tertawa.dan bercanda,

masih ada kesempatan akhir nya saya kerja di dunia permasakan alias kuliner,walau sebetul nya lebih bagus lagi kalau lulus dari sekolah perhotelan,karna karir juga akan lebih menjamin .

ada info lowongan kerja di koran,iseng iseng saya melamar,ga sangka akhir nya saya di interview juga,dengan bahasa inggris yang acak kadut di bantu bahasa tarzan ,akhir nya lulus,begitu baik sang owner yang memberi kesempatan pada saya,masih ada waktu 3 bulan sebelum terbang,saya pun aktif belajar bahasa inggris ,thanks to mba mia yang mau dengan sabar mengajar saya,dan juga seorang kawan di hotel dulu tempat saya bekerja,melatih saya untuk berbicara bahasa inggris

mudah mudahan masih ada peluang untuk menjawab koki bila seorang anak di tanya tentang cita cita mau jadi apa kelak,

lumayan juga gaji yang diterima pada posisi chef seperti cdp sejenis supervisor,bila bekerja di wilayah timur tengah.apalagi di tunjang pendidikan yang sejalur akan lebih mudah lagi beradaptasi dan mencapai karir ,kesempatan masih terbuka leba

 

 

 

 

 

dikutip : sosbud.kompasiana.com

Dengan memasukan alamat email dibawah ini, berarti anda akan dapat kiriman artikel terbaru dari mansur punya di inbox anda: